Curi Cabai,Seorang Pria Tewas Ditembak

Pokeraku - Nasib nahas dialami Faisol Amir (37) warga Dusun Lasah,Desa Tawangargo,Kecamatan Karangploso,Kabupaten Malang.Ia harus meregang nyawa setelah lehernya ditembus peluru senapan angin milik Tubi (74) di ladang cabai milik menantu Tubi Dusun Lasah,Desa Tawangargo,Kecamatan Karangploso,Kabupaten Malang.

"Terlapor (Tubi) sendiri juga merupakan warga Dusun Lasah,Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso,Kabupaten Malang,"terang Kasubbag Humas Polres Malang,Ipda Nining Kusumawati.

Kejadian,ketika Tubi sedang berburu kelelawar menggunakan senapan angin miliknya di ladang jambu.Saat sampai di ladang cabai milik menantunya,ia melihat sesosok bayangan sedang merunduk.

"Lalu terlapor ingat jika beberapa hari belakangan cabai milik menantunya sering dicuri,"lanjut Nining.

Tak butuh waktu lama,Tubi langsung menembak bayangan tersebut lalu menceritakan kejadian tersebut pada Nadak,menantunya.

"Terlapor menceritakan pada menantunya jika ia sempat melihat bayangan tersebut di ladang cabainya dan sempat menembakkan senapan angin kearah bayangan tersebut,"ungkapnya.

Setelah itu menantunya mengajak Tubi mengecek ladang cabainya dan menemukan 2 tas dan 2 sarung guling berisi cabai rawit.Lalu tas dan sarung guling berisi cabai itu dibawa pulang oleh keduanya.

"Keesokan harinya pada pukul 08.00 pagi keduanya mengecek lagi ladang cabai tersebut untuk memastikan apakah memang ada pencuri cabai di sana dan saat di lokasi sudah ditemukan sesosok laki-laki sudah tergeletak di parit dekat ladang cabai,"ujar Ipda Nining.

"Selanjutnya mayat tersebut dibawa ke RS Saiful Anwar untuk dilakukan otopsi,"jelasnya.

Barang bukti yang diamankan petugas sendiri adalah sepucuk senapan angin,satu bungkus peluru Gotri berisi 52 butir peluru,2 buah tas cangklong,2 buah sarung bantal dan satu set pakaian milik korban.

"Korban meninggal dunia akibat luka di leher sebelah kiri dan peluru senapan angin masuk kedalam paru-paru korban sehingga korban tewas," tutup Ipda Nining.