Polisi Amankan Sopir Angkot Yang Hendak Perkosa Mahasiswi - - Viral News -

- Viral News -

Berita Terupdate

judi online terpercaya

https://beritabonus.blogspot.com/2020/06/sejarah-dan-cara-bermain-poker.html

Sabtu, 22 Februari 2020

Polisi Amankan Sopir Angkot Yang Hendak Perkosa Mahasiswi


Pokeraku - Kepolisian Resor Sumedang mengamankan seorang sopir angkot yang diduga hendak menculik dan memperkosa seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad) yang berinisial MS (22).

Sopir Angkot jurusan Wado-Sumedang kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.Bukannya mengantar penumpang hingga tujuan dengan selamat,ia malah berupaya memperkosa penumpangnya,MS (22),mahasiswi kedokteran Universitas Padjdjaran (Unpad).

Syarif berhasil diringkus oleh petugas Polsek Cisitu setelah korban berhasil melarikan diri dan minta pertolongan warga.Dari foto yang diperlihatkan polisi,pelaku yang masih berusia muda itu duduk dengan dada telanjang dan celana pendek hitam.

Kasubag Humas AKP Dedi Juhana mengatakan insiden yang menimpa korban MS itu pada Jumat (22/2/2020) malam pukul 23.58 WIB di Jalan Proyek cipining, Desa Pajagan Kecamatan Cisitu,Kabupaten Sumedang.MS hendak pulang ke kampung halamannya di Cirebon.

Namun MS naik Elf yang salah jurusan.Ia baru tersadar di tengah perjalanan.Akhirnya ia turun di Pawenang Wado dan melihat Angkot pelaku.Korban pun meminta diantarkan ke Bundaran Alam Sari.

"Di perjalanan pelaku membelokkan arah sehingga menuju ke jalan Cipining,Kecamatan Cisitu, lalu pelaku memberhentikan kendaraannya dan berusaha memperkosa korban dengan cara mengancam akan membunuhnya," ujar Dedi.

Di tengah perjalanan, usahanya memperkosa korban terpotong dengan adanya cahaya yang mengarah tepat pada kendaraan si pelaku, sehingga akhirnya pelaku yang merasa tidak aman,kembali membawa kendaraannya dengan mengemudikan secara cepat.

"Kendaraan yang dikemudikan berlari dengan cepat,akhirnya angkot yang dikemudikan tersangka terporosok ke dalam jurang,"ujarnya.

Insiden ini digunakan MS untuk melarikan diri dan berlari ke pemukiman warga untuk meminta pertolongan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar