Ilustrasi, sumber foto: Istimewa
Punya pasangan yang selalu bergantung padamu awalnya, nggak ada masalah ya. Nyatanya, kamu merasa sangat dibutuhkan olehnya dan merasa lebih superior. Namun, jika ada kesinambungan, sikap itu bisa semakin menyebalkan, lho. Selain itu, kamu tidak pernah menegur dan terus mematuhinya.
Bukan tidak mungkin, lama-lama ia menjadi parasit dalam hidupmu. Oh, benarkah? Jika kamu tidak yakin, coba periksa kelima tanda di bawah ini. Jangan sampai karena lalai, akhirnya malah jadi merugi. Bisa berbahaya, lho!
1. Dia mulai menjauhkan diri dari teman-teman dekatnya, sehingga dia bisa menghabiskan lebih banyak waktunya denganmu
Karena bergantung padamu, dia mulai mengabaikan teman-temannya. Padahal sebelum kamu mengenalnya, apalagi keluar, merekalah orang terdekat yang terhitung setia padanya. Ini dia lakukan bukan karena dia membenci teman-temannya, tetapi dibutakan oleh cinta.
Idealnya, orang hanya jatuh cinta pada awalnya. Dimana keduanya selalu ingin menyendiri. Sedangkan setelah bersama dalam waktu yang lama, perasaan itu tidak sekuat dulu. Saling mencintai memang tetap ada, tapi tidak harus bersama terus juga. Ada kalanya masing-masing harus menjalani hidupnya sendiri. Nah, hal inilah yang tidak berlaku untuk pacarmu. Hal utama baginya adalah dirimu. Bodo amat, dengan teman-temannya. Ups!
2. Semua masalah yang menimpanya pasti selalu menyeret namamu. Merepotkan sekali!
Sekarang jatuhnya kamu satu-satunya orang yang dia percaya, alhasil setiap ada masalah kamu juga harus turun tangan. Bahkan jika masalah itu tidak ada hubungannya denganmu. Misalnya tentang urusan pekerjaan. Kan, itu harus diselesaikan secara internal dengan kantor, ya. Eh, ini malah menyangkutkannya denganmu juga.
Dia selalu mengandalkan power darimu untuk mengatasi masalahnya. Seolah-olah kamu adalah pahlawan super yang siap membantunya. Jujur saja, kamu pasti merasa kesal dan tidak nyaman, bukan? Jadi, coba beri dia peringatan agar tidak berlanjut.
3. Pacarmu mulai meminta uang untuk memenuhi kebutuhan pribadinya
Sebagai pasangan, wajar jika kamu membelikannya hadiah sesekali. Tapi bukan berarti setiap bulan dia berhak meminta uang untuk memenuhi kebutuhan pribadinya. Kalian belum menjadi suami dan istri, kan.
Tentu itu bukan kewajibanmu. Ditambah lagi ia masih memiliki orang tua yang sangat mampu memenuhi segala kebutuhannya. Mengapa mencoba, dia meminta untuk membelikan ini dan itu padamu? Biar kelihatan dimanja pacar, gitu? Ini adalah parasit yang membebani hidup orang lain. Pikirnya, kamu gak butuh uang kali ya??
4. Kemanapun kamu pergi, dia selalu memaksa untuk ikut
Kamu juga sukses dibuat sakit kepala dengan bertindak seperti balita. Ya, kemanapun kamu pergi dia harus selalu diajak. Memang, meski kamu nongkrong sampai larut malam dengan teman-temanmu, dia tidak pernah mengeluh sama sekali. Selama dia bisa ikut denganmu.
Padahal terkadang kamu ingin menikmati momen bersama teman lama tanpa terusik dengan kehadirannya. Jika dia terus melekat di mana-mana, maka kamu juga tidak akan bebas. Mau bicara seenaknya nanti takut dia akan tersinggung. Dia pikir kamu menyindirnya. Ketika sedang asyik mengobrol dengan seorang teman dan dia dicuekin sendiri, dia akan pulang dengan ngambek dan drama. Bagaimana kamu tidak kesal dengan hal ini?
5. Dia terlalu dekat dengan keluargamu dan sering mencampuri urusan internal kalian
Melihat pacarmu semakin dekat dengan anggota keluargamu tentu akan menenangkan hatimu. Artinya, hubungan kalian sudah mendapat lampu hijau dari kedua orang tua. Dia juga berhasil membaur dengan saudaramu dan bisa menyesuaikan diri dengan keluargamu.
Tetapi jika itu yang terjadi, dia seenaknya sendiri dan ikut campur dalam masalah pribadi keluargamu, maka namanya tidak tahu sopan santun. Belum menjadi menantu, tapi berani ikut campur rumah tangga. Saat kakakmu ada masalah dia juga sok memberi arahan, padahal dia sama sekali tidak pernah dimintai pendapat. Ini, namanya lancang. Ini harus diluruskan sebelum menjadi lebih buruk, ya!
Sebenarnya, sikap pacar sedikit banyak dipengaruhi oleh sikapmu terhadapnya. Dia bisa menjadi parasit seperti ini juga, pasti ada alasannya. Mungkin selama ini kamu terlalu memanjakannya. Sehingga dia merasa bebas dan bertindak seenaknya. Jadi, sebelum kalian melangkah terlalu jauh, ada baiknya kamu lebih tegas. Berikan batasan yang jelas tentang apa yang diperbolehkan dan apa yang tidak boleh dilakukan. Niscaya, pacarmu akan berperilaku lebih baik dan sesuai porsinya.
Situs Poker Online | Poker88 | Agen Judi Poker Online | Poker Aku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar